Rabu, 09 November 2011

Ketrampilan Komunikasi “Wajib” bagi Humas Sekolah


Kemampuan komunikasi yang efektif adalah salah satu aspek yang mendasar dari kualitas seorang humas sekolah.Humas sekolah bukan hanya berperan sebagai bagian perencanaan kegiatan sekolah serta pencitraan saja tetapai semsetinya juga dapat memberikan arah positif bagi tercapainya misi sekolah sekaligus bisa menginspirasi “aparatur” sekolah untuk melaksanakannya secara optimal.


Meskipun demikian fakta di lapangan menunjukkan konflik internal yang dihadapi humas sekolah cukup kompleks,sebab mempengaruhi kepala sekolah,guru dan karyawan bukanlah hal yang mudah.Terutama jika sekolah sedang menghadapi situasi genting menjalankan komunikasi efektif bagi humas sekolah justru jauh lebih besar dan sulit . Karena dasar dari komunikasi yang efektif adalah keyakinan ,harapan,harga diri dan solusi. Sementara ketika sedang dalam situasi sulit maka yang terjadi setiap orang pasti berpikir menyelamatkan diri sendiri

Ketrampilan komunikasi yang patut dikembangkan humas sekolah adalah;

1. Rencanakan Strategi Sebelum Berkomunikasi :Di saat situasi “genting” yang menimpa sekolah,masyarakat dan media tidak hanya menggali informasi dan penjelasan dari sekolah saja melainkan juga berusaha mencari sumber informasi lain bahkan yang kontradiktif. Terutama bagi media agar memiliki “nilai- jual”.Tugas humas sekolah adalah merangkai berbagai pesan/isu yang berkembang agar mendapat gambaran penuh tentang informasi yang terjadi diluar.

2. Tetap fokus pada komitmen untuk memperbaiki keadaan.Humas sekolah harus efektis dalam memilah isu isu yag beredar. Satu cara yang paling jitu adalah berupaya menjaga komitmen yang telah dibuat bersama ,khususnya yang berkaitan dengan strategi komunikasi mengatasi krisis disekolah.

3. Kendalikan emosi secara efektif ,humas sekolah harus bersikap dan bersifat fleksible,tidak boleh menunjukkan rasa frustrasi atau amarah secara berlebihan.karena rasa frustrasi humas dapat mengacaukan seluruh strategi yang sudah dirancang .Karena team internal sekolah bertambah cemas dan pihak masyarakat akan memberikan cap negative atau malah bisa menimbulkan persoalan baru.

4. Jadilah pendengar yang baik. Dengar apa yang mereka katakan berikan perhatian terhadap apa yang diutarakan baik yang disampaikan secara lisan maupun tulisan.Informasi itu menyangkut opini yang sedang dan akan terbentuk .Gunakan bahasa yang sederhana dan bisa dimengerti jawablah isu isu yang muncul berdasarkan data dan fakta yang dikuasai .Jika ada pertanyaan yang tidak bisa dijawab jangan dijawab karena bisa fatal akibatnya.

5. Umumkan langkah kongkrit untuk penyelesaian masalah dan perbaikan keadaan .Humas sekolah harus mampu mengkomunikasikan strategi perencanaan yang jelas tentang upaya untuk mencapai hasil yang akan dicapai dan menawarkan pendekatan positif kepada seluruh elemen ,tokoh masyarakat,media massa ,instansi bersangkutan dan terlebih lagi siswa dan wali murid.

Humas sekolah harus bersikap terbuka dan jujur tentang apa yang bakal mereka lakukan dan rencanakan dalam rangka menyelesaikan masalah sekaligus mendukung undang undang keterbukaan publik



H

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Konsultasi Humas Pendidikan: 4 Ciri SDM Sekolah Tidak Berdaya Saing (2)

"Kank, Inovasi adalah kata kunci daya saing termasuk dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah. Lantas SDM seperti apa yang   t...