Senin, 09 Juli 2012

Sekolah Terbuka Dan Pendidikan Jarak Jauh Di Jatim


Pendidikan jarak jauh berbasis  ICT atau sekolah online semestinya merupakan alternatif strategi bagi sekolah dalam meningkatkan inovasi pelayanan prima pendidikan sekaligus dapat mengembangkan pemberdayaan siswanya yang menginginkan  mutu dari karakter pelayanan pendidikan dari sekolah bersangkutan . keberhasilan pendidikan jarak jauh berbasis ICT sangat ditentukan oleh pengelola sekolah ,pemerintah dan masayarakat sehingga preferensi tentang sekolah terbuka menjadi sangat penting.Impelementasi ICT dalam sistem manajemen sekolah semestinya mengakomodasi mobilitas individu dan ketersediaan teknologi sehingga  image Sekolah Terbuka bukan hanya sekedar menampung siswa yang tidak dapat bersekolah formal menjadi the most value added of schooling.Selain itu bantuan pemerintah menyediakan infrastruktur yang memadai serta kampanye tentang pentingnya pendidikan akan membantu minat terhadap sekolah terbuka.

Meskipun pendidikan jarak jauh berbasis ICT tidak dapat serta merta menggantikan sekolah formal-konvensional,namun layanan yang memberdayakan siswa dengan penekanan pada peran ICT dapat membuat siswa  memiliki akses belajar secara mandiri.Sehingga sekolah dapat merancang strategi  pembelajarannya  dengan suatu layanan yang efektif ,efesien optimal selama proses pendidikan sampai peningkatan mutu out come sehingga meberikan kepuasan kepada siswa dan masyarakat.Sekolah tebuka sistem jarak jauh memiliki diferensiasi dan keunggulan kompetitif ,jangkauan lebih luas,cepat,murah dan  mudah dikases. Sekalipun demikian kajian tentang perilaku individu siswa belajar dalam menggunakan ICT serta kesiapan SDM memberikan pembelajaran merupakan persoalan yang harus menjadi perhatian.

Perilaku siswa yang lebih menyukai kontak langsung pada pertemuan kelas haruss menjadi perhatian pada kelas tutorial.Apalagi para siswa yang tidak terjangkau internet atau kurang memahami internet serta didaerah pinggiran.Karena itu peran pemerintah bekerja sama dengan dunia usaha akses internet didaerah pelosok dan pinggiran harus segera terlaksana,sehingga mempermudah intention to use siswa dalam mengakses informasi sekaligus mengikuti perkembangan zaman.  Penempatan guru  /tutorial didaerah pelosok dan kemampuan mengedukasi masyarakat agar dapat menggunakan internet bagi kemajuan  pribadi dan daerah nya menjadi syarat utama keberhasilan program sekolah jarak jauh.

Layanan pendidikan jarak jauh melalui sekolah online harus menjadi bagian dari familiar internet bagi penggunaan kegiatan belajarnya,sehingga adopsi pemanfaatan teknologi bagi kegiatan belajar dapat menumbuhkan interaksi personal siswa dalam kegiatan belajarnya. Oleh karena itu peran guru adalah  pendampingan siswa terkait dengan persepsi ,sikap dan kemampuan beradatasi dan mengadopsi teknologi  sekolah on line.Pemahaman kepada masyarakat untuk bisa menerima kehdiran skolah online serta aspek mutu layanan pendidikan ,harus dapat membangun keyakinan bahwa mutu out come sekolah terbuka pada pendidikan jarak jauh tidak kalah dengan mutu outcome sekolah formal.    

Meski sekolah terbuka sudah lama beroperasi namun pendidikan jarak jauh berbasis ICT  tidak lepas dari preferensi SDM ,peran pemerintah , aspirasi masyarakat,perubahan demografi dan regulasi dibidang pendidikan. Kesuksesan dan kegaglan pendidikan jarak jauh berbasis ICT sangat ditentukan kemampuan manajemen sekolah dalam mengantisipasi perubahan ,termasuk tututan invasi layanan pendidikan dan adaptasi dengan perkembangan teknologi.Mengingat siswa diharapkan dengan mudah murah dan bisa diakses ,ease of use selama mengikuti kegiatan pembelajaran.Meskipun pada akhirnya akan terjadi transformasi proses pengajaran dari sekedar trasfer ilmu pengetahuan menjadi pengguna pengetahuan. Proses pemberdayaan peran guru dalam menggunakan ICT sebagai media pembelajaran akan berpengaruh pada proses kegiatan layanan pendidikan kepada siswa. Perkembangan ICT memberikan kesempatan dan tantangan bagi dunia pendidikan untuk dapat meningkatkan layanan prima kepada masyarakat khususnya siswa.

Sekolah bukan sekedar tempat siswa menimba ilmu melainkan juga membangun karakter,maka pendampingan kepada siswa dalam menggunakan kecanggihan ICT harus dapat mencetak siswa menjadi fmiliar user  terutama dalam penggunaan kepentingan terbaik kegiatan belajarnya.Pengajaran dari tatap muka menjadai virtual butuh kesefahaman antara guru dan siswa.Sehingga siswa dapat terbangun karekternya melalui transfer value melalui kegiatan pembelajaran dengan menggunakan ICT.

Peran pendidikan jarak jauh bagi  memudahkan siswa  untuk akses belajar  sehingga mereka bisa belajar dari mana saja,diharapkan dapat tercipta habit menggunakan ICT sebagai sarana belajar.  Sekaligus membuat kegiatan pembelajaran menjadi mudah terjangkau

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Konsultasi Humas Pendidikan: 4 Ciri SDM Sekolah Tidak Berdaya Saing (2)

"Kank, Inovasi adalah kata kunci daya saing termasuk dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah. Lantas SDM seperti apa yang   t...