Kank ,menurut saya guru tidak boleh terjebak pada “logika Adminitrasi”, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP),melainkan lebih kepada kemampuan imajinasi saat di depan kelas. Persoalannya bagaimana melakukan itu …?
Ketahuilah sesungguhnya manusia benar benar melampui batas karena dia melihat dirinya serba cukup QS al Alaq 6-7
Imajinasi bisa dikatakan kemampuan seseorang didalam membangun suatu gambaran mental dari apa yang belum terjadi atau ingin menciptakansesuatu yang terjadi , Dalam Imajinasi pembelajaran guru harus mampu berpikir kreastif ,intelektual ,menarik menggabungkan antara fakta,teori dan relevansi dalam suatu kegiatan pembelajaran yang menarik.
Dalam pembelajaran ,imajinasi harus berpusat pada kondisi objektif siswa,Yaitu mempertahankan minat belajar siswa serta mengupayakan meningkatnya prestasi belajar siswa.mengungkapkan hal hal baru yang inovatif dan spesifik dan dapat meningkatkan proses serta hasil belajar siswa. Imajinasi pembelajaran harus bisa mendapatkan differential advantage’ agar siswa dapat lebih tertarik .Differensiasi menunjukan tanggapan responsive siswa yang awalnya tidak tertarik menjadi bersemangat belajar.Untuk itu diperlukan beberapa “instrumen” :
Pertama guru harus dapat menemukan apa yang mendorong dan menarik minat dalam kegiatan pembelajaran.Memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran dengan mendinamiskan keterlibatan siswa secara aktif .
Kedua guru diharapkan mendapatkan pengalaman pembelajaran melalui imajinasinya guna upaya perbaikan dan inovasi pembelajaran yang muncul dari inisiatif sendiri,sehingga lebih mudah meningkatkan profesionalitas dalam kegiatan tugas nya sebagai guru yaitu mendidik dan mengajar. .
Ketiga subtansi pembelajaran adalalah proses pengembangan pengetahuan ,ketrampilan dan sikap baru dimana siswa berinteraksi dengan informasi dan lingkungan di dalam dan di luar kelas dengan melibatkan potensi sumber belajar
Imajinasi pembelajaran memiliki arti penting bagi kegiatan belajar mengajar karena suatu ide harus mendahului tindakan. Munculkan ide kreatif anda dengan mengimajinasikannya sebelum menyusun RPP.. sanggup !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar