Abstract
Sesuai lampiran Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 ,Misi
sekolah merupakan penjabaran visi dalam bentuk rumusan tugas ,kewajiban dan
rancangan tindakan yang dijadikan arahan untuk mewujudkan visi sekolah/madrasah
. Dijelaskan sebagai berikut :
- Memberikan arah dalam mewujudkan visi sekolah/madrasah sesuai tujuan Pendidikan nasional
- Merupakan tujuan yang akan dicapai dalam kurun waktu tertentu;
- Menjadi dasar program pokok sekolah/madrasah
- Menekankan pada kualitas layanan peserta didik dan mutu lulusan yang diharapkan oleh madrasah/sekolah.
- Membuat pernyataan umum dan khusus yang berkaitan dengan program madrasah /sekolah ;
- Memberikan keluwesan dan ruang gerak pengembangan kegiatan satuan satuan unit sekolah/madrasah yang terlibat;
- Dirumuskan berdasarkan masukan dari segenap pihak yang berkepentingan termasuk komite sekolah/madrsah dan diputuskan dewan pendidik /madrasah.
- Disosialisasikan kepada warga sekolah /madrasah dan segenap pihak yang berkepentingan;
- Ditinjau dan dirumuskan kembali secara berkala sesuai dengan perkembangan dan tantangan di masyarakat.
Case Study
“Membangun
pendidikan berkualitas adalah tanggung jawab semua elemen bangsa. Tak Cuma urusan pemerintah tetapi juga dunia usaha
ikut terlibat dalam proses meninkatkan mutu Sumber Daya Manusia lewat pendidikan. Karena itu misi sekolah
kami adalah membangun kecakapan intelektual ,emosional dan spiritual. Kami ingin
mencetak siswa berintelektual tinngi berwawasan internasional tetapi berjiwa
nasionalis.kerena itu penyampaian visi –misi sekolah berada dalam pperilaku
nyata staff dan guru kami”. Penjelasan
salah satu Kepala Sekolah
Kecemasan orang tua dan masyarakat akhir akhir ini tentang beragam
perilaku siswa yang tidak harapkan akan
terus meningkat.Seiring dengan perkembangan teknologi ,informasi dan komunikasi
,serta tidak efektifnya peran sekolah dalam membentuk perilaku positif siswanya.Sementara jika sekolah tidak
mempersiapkan strategi – alternatif pembentukan karakter sebagai misi
pendidikan ,lambat laun kepercayaan masyarakat terhadap proses pendidikan
melalui kegiatan sekolah makin memudar.
Karena itu sekolah diera masa kini tidak lagi dapat melihat
siswa dari sisi nilai raport , prestasi
akademik dan kelulusan 100% saja.Melainkan
melihat kegiatan pembelajaran di sekolah sebagai tempat menumbuh-kembangkan
karakter manusia seutuhnya dari siswa.Masyarakat makin melihat dan menyadari
pentingnya kualitas karakter anak sebagai investasi di masa depan.Apalagi
dengan keterbukaan informasi menghasilkan transparansi dan interkonekstivitas yang memberikan banyak wawasan orang tua
tentang arti pendidikan secara menyeluruh.Sekaligus membuka cakrawala pandang
tentang proses pendidikan yang bermutu dari berbagi penjuru dunia.
Masyarakat masa kini menyadari bahwa pendidikan bukan sekedar kelulusan dan
nilai raport yang bagus,melainkan outcome yang meliputi mutu kecakapan akademik,daya saing dan akhlak
/karakter siswa.Pada saat masyarakat kalangan menengah –bawah menang meilih karena
financial resource sudah di dukung oleh pemerintah (BOS-BOPDA-BKM dsb )
mereka pasti lebih memilih sekolah yang
bermutu. Sementara kalangan atas dapat dipastikan tidak terlalu hiraukan biaya pendidikan ,lantaran
ingin anaknya mendapat pendidikan yang bermutu.Karena itu sekolah saat ini
semestinya tidak hanya sibuk memikirkan kelulusan 100% saja sebagai citra kesuksesan sekolah dalam pendidikan,melainkan
harus mulai merancang MIsi sekolah yang dapat memenuhi harapan tersebut .
Di Abad 21 ini ,misi sekolah harus dapat mencerminkan :
- Pendidikan adalah Mempersiapkan Masa Depan.
Misi sekolah semestinya mengarah
pada perubahan,perbedaan dan penanaman nilai nilai karakter yang ingin dikembangkan.
Misi sekolah adalah tentang pedoman perilaku cara:kepala sekolah , guru dan
staf melakukan pelayanan pendidikan prima .Ketika pembelajaran membawa
perubahan bagi siswa secara tidak sadar atau dengan kesadaran penuh akan menginternalisasi nilai nilai yang
diajarkan sebagai pedoman perilaku sehari –hari .Untuk itu dalam menyusun misi
sekolah jangan terlau abstrak,buatlah mudah,sederhana dan menyenangkan untuk dilakukan.Buatlah
fleksibel dan tidak terlalu kaku agar
setiap orang dilingkup sekolah dapat menjalankan secara sadar dan berbahagia.
- Misi sekolah adalah kesan Integritas dan identitas ,terutama guru dan kepala sekolah .
Saat masyarakat makin terbuka dan
makin mudah mengakses informasi,maka mereka makin memiliki keberanian dan
keberdayaan dalam mempertanyakan janji janji sekolah yang tercantum dalam misi
sekolah. Jika masayrakat merasa menjadi korban “iklan “sekolah
bisa berdampak buruk pada image sekolah bersangkutan ,bisa saja mereka mengadu
kepada pihak berwenang ,menghubungi media masa dan lebih parah meng provokasi
masyarakat untuk tidak mempercayai promosi sekolah bersangkutan.
Dalam menyusun Misi sekolah perlunya mempertimbangkan
karakter yang ingin dikembangkan disekolah bersangkutan terutama mengacu pada
karakter kolektif guru yang bakal berhadapan langsung dengan siswa. Karena jika
guru tersebut memiliki karakter yang berseberangan dan tidak memiliki komitmen
dalam menjunjung tingggi karakter yang akan dikembangkan ,akan berdampak negative
pada kegiatan belajar –mengajar oleh guru bersangkutan.
Pada tahap selanjutnya misi sekolah
harus menjadi symbol keseragaman perilaku pelayanan prima disekolah
bersangkutan,sehigga keseragaman perilaku guru,kepala sekolah dan staff serta
siswa dapat dikenali sebagai identitas proses pendidikan disekolah
bersangkutan.Dengan dikenalinya identitas pelayanan prima pendidikan yang
menghasilkan proses pembelajaran yang berdampak pada siswa akan merupakan Citra
sekolah yang bermutu dikalangan masyarakat,pemerintah dan dunia usaha.
- Berikan pengalaman menyenangkan sesuai misi sekolah kepada siswa
Pengalaman menyenagkan selama
menjalani proses pendidikan disekolah bersangkutan akan menjadi kenangan
tersendiri bagi siswa,sekaligus orang tuanya. Dan sangat boleh jadi mereka akan
senang hati memperkenalkan,mengadvokasi serta mempromosikan sekolah anda kepada
pihak lain termasuk calon siswa berikutnya .Lantaran memperoleh kepuasan atas
pelayanan pendidikan yang anda lakukan.
Peran masyarakat saat ini semakain
besar sebagai juru bicara atas mutu pelayanan prima apalagi bagi mereka yang
memiliki komunitas yang mereka bangun dari komunikasi personal ,komunikasi satu
orang kepada komunitas lainnya sampai komunikasi antar komunitas . Akan sangat
berdampak positif bagi perceived quality sekolah namun juga bisa berdampk
sebaliknya jika sekolah “melanggar janjinya”.Jika sekolah menyadari kekuatan
ini semestinya sekolah dapat menyusun misi sekolah berdasarkan harapan mereka. Dengan
demikian sekolah tidak perlu terlalu memikirkan upaya promosi dengan anggaran yang besar. Pada sekolah yang
dapat menjalankan misinya dengan baik justru akan mendatangkan minat yang luar
biasa.terutama sekolah swasta yang “bermutu”.
Banyak pengaduan dan keluhan
masyarakat terhadap sekolah yang mencoreng citra pendidikan karena masing
masing individu guru /kepala sekolah/staf sekolah tiadak memahami dan menjalankan nilai nilai
dalam misi sekolah.Karena Misi sekolah hanya sebuah pajangan yang jarang
dibaca,diingat,dihapal diucapkan apalgi dilaksnakan dalam kegiatan pelayanan
pendidikan.maka misi sekolah adalah ruh aktivitas sekolah yang harus dijalankan
secara tulus setiap orang yang terlibat dalam penyelenggaraan pendidikan
disekolah bersangkutan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar