Ilustrasi: Kemah Pendidikan Karakter |
Case
"Gagasan ini bermula ketika saya melihat kakek teman
saya tidak dapat mengambil gelas minum
dimeja dikarenakan duduk di kursi roda. Dari sanalah terbersit ide bagaimana membuat
kursi roda dapat mengikuti gerak tubuh
penggunanya sehingga mudah dalam melakukan berbagai tindakan! "
Abstrac:
“In general, children tend to become more emphatic when they are around emphatic people, particularly when they themselves been the recipients of empathy base –kindness”. Journal
of Applied Behavior Analysis
Solution
Generasi Digital
Now tidak hanya peka terhadap keadaan tapi otak
kanannya bekerja bagaimana menemukan solusi dari sebuah persoalan yang
dihadapi. Bagi mereka implikasi dan
empati tidak dapat dipisahkan. Ide dan gagasan menghasilkan karya kreatif yang
berkaitan erat dengan emosi, mereka adalah generasi yang tidak memikirkan “keuntungan” sendiri
melainkan bagaimana memberikan kemanfaatan orang lain. Dimasa depan generasi digital now dituntut
untuk mengenali kebutuhan dan kebermanfaatan bagi orang lain. Dari sanalah muncul kebutuhan desain riset , kolaborasi dan kesungguhan
bekerja secara kreatif .
Gak Perlu teori sih..!, tapi klo maksa seperti ini rumusan nya:
Creativity : To be sensitive the reality ==> Goal Imagination==>Research==>Action Plan==> Well Doing
Agar lebih mudah memahami, ikuti sejenak “One Minute” bersama Kank Hari Coach
Nasional Pendidikan Karakter dan anda akan saksikan Model Pendidikan Karakter Anak
Indonesia , Karya Kreatif Siswa SMAMDA Sidoarjo: Robot Kursi Roda Pintar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar